Kamis, 25 Desember 2008

ze>Kirim Nilai Ulangan Harian ke Orang Tua



Sidoarjo-Gresik
Politik Pemerintahan
Weekend
[ Kamis, 25 Desember 2008 ]
Kirim Nilai Ulangan Harian ke Orang Tua
BEBERAPA sekolah mengaku sudah mempersiapkan diri untuk menyongsong unas tahun depan. SMAN 4, misalnya. Menurut Kepala SMAN 4 Sudarmaji, sekolahnya melakukan pengayaan kepada anak didik jauh-jauh hari sebelumnya. Bahkan, tidak hanya kelas tiga, tetapi juga mulai kelas satu.

''Mereka diberi pengayaan untuk pelajaran-pelajaran yang diunaskan,'' ujar Sudarmaji.

Dia mengatakan selalu membagikan hasil nilai ulangan harian kepada orang tua siswa masing-masing. Jika nilai-nilainya dianggap masih di bawah standar, ada catatan bahwa si siswa bersangkutan tidak lulus. Kebijakan itu dimaksudkan untuk membentuk tanggung jawab dan kewaspadaan orang tua.

''Bukan berarti kami men-judge bahwa siswa yang dimaksud tidak lulus. Tapi, jika nilainya jelek seperti itu terus, bisa tidak lulus,'' tambah Sudarmaji.

Khusus anak kelas tiga, ada tambahan jam pelajaran berupa materi pengayaan. Les atau bimbel tidak ada. Sekolahnya, kata dia, juga intensif mengadakan tryout enam kali. Tiga kali dengan bobot materi setara unas dan tiga kali dengan materi setara SNM PTN (seleksi nasional masuk perguruan tinggi). ''Setelah unas selesai, baru kami akan membuka bimbingan insentif untuk siswa,'' katanya.

Hal yang sama dilakukan SMAN 19. Kepala SMAN 19 Muchtar mengungkapkan, sekolahnya juga telah melakukan pengayaan materi pelajaran kepada siswa-siswi yang akan unas sejak beberapa waktu lalu. ''Yang tidak kalah penting, kita juga menyuruh mereka untuk terus berdoa dan belajar,'' ujar Muchtar. (sha/hud)

Tidak ada komentar: